Sunday, December 15, 2013
Browse Manual »
Wiring »
6
»
mark
»
rahasia
»
sukses
»
zuckerberg
»
6 Rahasia Sukses Mark Zuckerberg
Google bukanlah mesin pencarian pertama, YouTube bukanlah situs video sharing pertama dan Facebook tentu bukan jaringan sosial pertama. Geocities, Tripod, Friendster, Suku Networks, MySpace adalah senior-senior mereka.
Tidak peduli seberapa banyak ia gagal atau seberapa banyak rintangan yang ada di depannya. Ia terus berusaha dan mencoba - hal ini mengingatkan saya pada kutipan terkenal Michael Jordan:
Semoga tulisan 6 rumus sukses Mark Zuckerberg ini dapat bermanfaat bagi anda yang ingin menjadi Online Entrepreneur sukses seperti dia.
6 Rahasia Sukses Mark Zuckerberg
6 Rahasia Sukses Mark Zuckerberg - Saat ini Facebook merupakan social media dengan pengguna terbesar di dunia, hampir mencapai satu milyar pengguna. Semua itu tidak lepas dari tangan dingin dan kecerdasan yang dimiliki oleh pendiri Facebook sekaligus CEO-nya hingga saat ini, Mark Zuckerberg.
Bagaimana Mark berhasil meluncurkan situs jejaring sosial baru yang menghancurkan dua raksasa di dunia jejaring sosial seperti Friendster dan MySpace?
Nah kali ini saya akan mengajak anda membahas 6 tips sukses dari Mark Zuckerberg menjadi pemuda terkaya dalam sejarah umat manusia yang hartanya murni kerja keras, bukan dari warisan.
Nah kali ini saya akan mengajak anda membahas 6 tips sukses dari Mark Zuckerberg menjadi pemuda terkaya dalam sejarah umat manusia yang hartanya murni kerja keras, bukan dari warisan.
Ambisi
"The tallest blade of grass is the first to be cut by the scythe,"
Fondasi dasar terkuat yang dibutuhkan oleh seseorang untuk sukses adalah ambisi. Ambisi juga bisa diartikan sebagai keinginan untuk mendapatkan prestasi pribadi.
Banyak orang sukses awalnya didorong oleh keinginan untuk sukses, mendapatkan pengakuan, rasa hormat, kuasa, uang, ataupun ketenaran.
Jika anda pernah menonton film The Social Network, tujuan awal Mark Zuckerberg mendirikan Facebook hanyalah agar berhasil mendapatkan cewek. Sesimpel itu! Namun lihatlah apa yang terjadi sekarang. Facebook meraksasa dan menjadi fenomena baru dalam sejarah umat manusia.
Perlu diingat ambisi yang terlalu besar mampu membelenggu anda, atau bahkan malah menghancurkan anda. Jadi ambisi juga perlu pengarahan alias penyaluran dengan benar. Kemampuan untuk mengelola emosi juga perlu ketika kita berambisi mengejar kesuksesan.
Jika anda pernah menonton film The Social Network, tujuan awal Mark Zuckerberg mendirikan Facebook hanyalah agar berhasil mendapatkan cewek. Sesimpel itu! Namun lihatlah apa yang terjadi sekarang. Facebook meraksasa dan menjadi fenomena baru dalam sejarah umat manusia.
Perlu diingat ambisi yang terlalu besar mampu membelenggu anda, atau bahkan malah menghancurkan anda. Jadi ambisi juga perlu pengarahan alias penyaluran dengan benar. Kemampuan untuk mengelola emosi juga perlu ketika kita berambisi mengejar kesuksesan.
Baca: Kisah Sukses Matt Mullenweg Pendiri Wordpress
Visi
Awalnya jejaring sosial dibuat simpel dan pengguna mampu mengedit sendiri laman profil mereka seperti yang dilakukan oleh MySpace dan Friendster. Namun lama-kelamaan orang mulai muak dan menginginkan interface yang bersih tanpa harus sibuk mengurusi tampilan profil mereka.
Awalnya jejaring sosial dibuat simpel dan pengguna mampu mengedit sendiri laman profil mereka seperti yang dilakukan oleh MySpace dan Friendster. Namun lama-kelamaan orang mulai muak dan menginginkan interface yang bersih tanpa harus sibuk mengurusi tampilan profil mereka.
Facebook bisa dikatakan visioner di masa itu. Sebab Facebook mampu menghubungkan jutaan bahkan miliaran orang melalui situs mereka. Dulu hampr mustahil menemukan orang ataupun teman lama yang telah lama tidak bertemu. Google pun tidak mampu melakukan itu. Lalu Facebook datang dan mengubah cara orang berhubungan selamanya.
Eksekusi
"Stay focus, Keep Shipping",Mark Zuckerberg
Ketika Anda melihat kembali ke fungsi awal Facebook saat diluncurkan, ia adalah sesuatu yang unik. Facebook telah menambahkan fitur sementara skala pengguna, secara harfiah mengubah mesin jet pada 30.000 kaki tanpa ragu. Sangat mudah untuk menertawakan salah langkah seperti Beacon atau berkas privasi dan gagal untuk menghargai kecepatan di mana Facebook telah berkembang dan tumbuh.
Determinasi
Saya sedikit mengutip pernyataan Mantan Presiden Amerika Calvin Coolidge:
"Tidak ada di dunia ini yang dapat menggantikan ketekunan. Bakat tidak akan; tidak ada yang lebih umum daripada orang berbakat yang tidak sukses. Jenius tak akan; jenius tidak dihargai oleh hampir semua pepatah. Pendidikan tidak akan; dunia ini penuh dengan gelandangan terdidik. Kegigihan dan tekadlah yang berkuasa. Slogan "tekunlah" telah memecahkan dan akan selalu memecahkan masalah umat manusia. "
Kembali pada tahun 1995, Steve Jobs (mantan CEO Apple) menambahkan: "Saya yakin bahwa sekitar setengah dari apa yang memisahkan pengusaha sukses dari non-sukses adalah ketekunan murni". - Kumpulan quote terbaik Steve Jobs
Keputusan, keberanian, keuletan atau ketekunan merupakan variabel yang paling penting untuk menuju kesuksesan. Hal ini ditunjukkan oleh Mark melalui apa yang dikerjakannya: Ia tanpa henti belajar coding sejak dini untuk memulai Facebook, menambahkan mahasiswa perguruan tinggi untuk bergabung di situsnya; menyerang MySpace; membela perlawanan terhadap gugatan berikutnya dari si kembar; dianggap melanggar ke privasi orang.
Tapi, tidak peduli apa yang terjadi Mark Zuck terus maju dan melangkah tanpa ragu. Itulah yang saya sukai dari diri seorang miliarder termuda dalam sejarah manusia ini.
Tapi, tidak peduli apa yang terjadi Mark Zuck terus maju dan melangkah tanpa ragu. Itulah yang saya sukai dari diri seorang miliarder termuda dalam sejarah manusia ini.
Jadi itu adalah pertama empat ciri orang sukses: sebagian besar bawaan, lainnya bisa dipelajari, dan hal yang dapat Anda kendalikan. Tapi tanpa dua hal berikut ini, anda tidak akan berhasil.
Keberuntungan
"Sebuah keberuntungan besar tergantung pada keberuntungan, yang kecil pada ketekunan", Peribahasa Cina
Dalam olahraga dan bisnis, keberuntungan bisa menjadi teman terbaik anda atau kehancuran anda.
Mari kita taruh masalah ini ke dalam kasus Mark : Mark seolah memiliki tapal kuda di pantatnya. Keberuntungan membuatnya bertemu dengan Sean Parker, yang memperkenalkannya kepada Peter Thiel, CEO Paypal - investor luar pertama Facebook - tanpa kehadiran Peter Thiel sebagai investor pertama Facebook, tidak mungkin ia akan tetap CEO sampai hari ini. Bahkan bisa jadi ia tidak mungkin akan mampu membangun Facebook hingga sebesar ini.
Tapi yang harus anda ketahui adalah anda membuat keberuntungan anda sendiri, atau ketika keberuntungan tersenyum di atas anda, anda harus menggunakan kesempatan itu.
Jangan Lewatkan:
6 Tips Sukses jadi Teknopreneur Kelas Dunia
Timing
Google bukanlah mesin pencarian pertama, YouTube bukanlah situs video sharing pertama dan Facebook tentu bukan jaringan sosial pertama. Geocities, Tripod, Friendster, Suku Networks, MySpace adalah senior-senior mereka.
Mark berusaha mempertahankan Facebook sepanjang waktu: melawan gugatan Winklevoss bersaudara; Melauching Facebook di Harvard kemudian ke perguruan tinggi lain di Amerika; pindah ke California, menolak penawaran Viacom dan Yahoo; menutup kesepakatan dengan Microsoft ; bahkan hingga Drop Out kuliah.
Sukses = ambisi + visi + eksekusi + ketekunan + keberuntungan + timing, dengan empat hal pertama adalah hal yang dapat anda kendalikan dan dua hal terakhir adalah hal eksternal yang tidak dapat anda kontrol.
Tidak peduli seberapa banyak ia gagal atau seberapa banyak rintangan yang ada di depannya. Ia terus berusaha dan mencoba - hal ini mengingatkan saya pada kutipan terkenal Michael Jordan:
"Saya telah gagal ribuan kali dalam hidup saya. Dan itulah sebabnya saya berhasil. "
Semoga tulisan 6 rumus sukses Mark Zuckerberg ini dapat bermanfaat bagi anda yang ingin menjadi Online Entrepreneur sukses seperti dia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment